Hello Peeps! Jadi beberapa waktu yang lalu, aku diberi
kesempatan untuk mencoba dua produk rangkaian skincare My Signature Red dari
Tia’m. Produk yang aku dapat yaitu sheetmask dan cream. Kemarin kan aku udah
membahas sheetmasknya (baca di sini), nah sekarang giliran creamnya nih!
Penasaran sama performa cream ini di wajahku?
Let’s
jump into my review!
Komposisi
Water, Butylene
Glycol, Glycerin, Hydrogenated Polydecene, Caprylic/Capric Triglyceride,
Hydrogenated Polyisobutene, Isohexadecane, Niacinamide, Cetearyl Alcohol,
Glyceryl Stearate, 1,2-Hexanediol, Sorbitan Stearate, Ascorbyl
Tetraisopalmitate, Simmondsia Chinensis (Jojoba) Seed Oil, Dimenthicone,
Polysorbate 60, Panthenol, Beta-Glucan, PEG-100 Stearate, Xanthan Gum,
Polyisobutene, Polyacrylate-13, Citrus Aurantium Dulcis (Orange) Peel Oil,
Phenoxyethanol, Butyrospermum Parkii (Shea) Butter, Polysorbate 20, Sorbitan
Isostearate, Tocopheryl Acetate, Sodium Hyaluronate, Carthamus Tinctorius
(Safflower) Flower Extract.
Dari komposisi di
atas kita bisa menemukan beberapa ingredients pencerah wajah seperti
Niacinamide, Vitamin C (Ascorbyl Tetraisopalmitate), dan Orange Peel Oil. Untuk
melembabkan wajah, produk ini mengandung Jojoba Seed Oil, Panthenol, Shea
Butter, dan Sodium Hyaluronate. Di urutan terakhir, ada Safflower Extract yang
berperan sebagai antioksidan.
Kemasan
Produk ini dikemas
dalam jar kaca berukuran 50 mL dan dilengkapi dengan box. Karena terbuat dari
kaca, packagingnya terlihat lebih mewah. Tapi minusnya jadi ga travel-friendly
karena lumayan berat dan besar ukurannya.
Sebenarnya aku
antara suka dan ga suka sama kemasan jar begini. Apalagi produk ini ga
dilengkapi dengan spatula, jadi harus colak-colek untuk mengambil creamnya.
Otomatis higienitas produk jadi berkurang karena tangan kita sering bersentuhan
dengan creamnya.
Tekstur
Cream ini berwarna
putih dengan konsistensi yang lumayan thick. Walaupun cukup berat, tapi cream
ini mudah menyerap ke dalam kulit. Jadi menurutku masih oke banget untuk
dipakai di pagi hari.
Aroma
Aroma dari cream
ini mirip banget sama aroma nutrijell jeruk. Wanginya fresh, tapi ada hint
manisnya. Kalau kita lihat komposisinya, produk ini ga mengandung fragrance.
Aroma jeruknya sendiri sepertinya berasal dari Orange Peel Oil. Jadi, I guess
ini bakal cocok untuk kalian yang punya kulit sensitif.
Cara Pemakaian
Aplikasikan merata
pada step terakhir skincare dan tepuk-tepuk sampai produk menyerap sempurna.
Hindari area mata.
Performa
Aku biasa pakai
cream ini baik di pagi ataupun malam hari. Hanya sedikit aja udah cukup untuk
seluruh wajahku. Kalau di pagi hari, aku sengaja pakai lebih sedikit karena
takut bikin berminyak. Nah kalau malam, aku pakai lumayan banyak untuk mengunci
kelembaban skincare yang aku pakai sebelumnya.
FYI, vitamin C
adalah salah satu ingredients skincare favorit aku. Ini karena vitamin C ampuh
banget memudarkan PIE dan meratakan tekstur kulit wajahku. Cuma minusnya, tiap
kali aku pakai skincare dengan kandungan vitamin C pasti muncul beberapa
blackheads, terutama di pipi dan dagu.
Produk ini
mengandung vitamin C dalam bentuk Ascorbyl Tetraisopalmitate. Setiap habis
pakai ini di malam hari, paginya aku merasa kemerahan di pipi berkurang, wajah
juga jadi lebih plumpy dan cerah. Hasil setelah aku pakai produk ini rutin
selama kurang lebih dua minggu, PIE di pipiku lumayan memudar dan tekstur wajah
jadi membaik.
Blackheads muncul
di seminggu pemakaian. Surprisingly, blackheads yang muncul hanya satu dua aja.
Itupun lama kelamaan jadi hilang sendiri. Saran aku untuk kalian yang
comedo-prone, tiap kali pakai produk dengan vitamin C jangan lupa untuk rutin
exfoliate ya!
Skor
5/5
Beli dimana?
Sama seperti
sheetmasknya, cream ini juga masih sulit ditemukan di Indo. Jika tertarik,
kalian bisa kunjungi instagram @tiam_global.
Overall, aku suka
bangettt sama cream ini. Jarang-jarang aku temuin produk vitamin C yang ga
bikin komedoan di aku. Aku sangat merekomendasikan produk ini untuk kalian yang
punya concern dengan kulit kusam dan blemishes.
Sampai jumpa di postingan selanjutnya, Peeps!
0 komentar