[REVIEW] Sbcskin Skin Exfoliant 2% BHA Toner : Chemical Toner Lokal dengan Harga Terjangkau
Hello Peeps! Tau gak kalau physical exfoliant (contohnya scrub)
bisa menimbulkan microtears atau luka kecil di wajah? Duh, ngeri ya. Maka dari itu,
sekarang aku lagi mencoba beralih ke chemical exfoliant nih, tepatnya
exfoliating toner. Exfoliating toner pertamaku datang dari Sbcskin, yaitu Skin
Exfoliant 2% BHA Toner. Yuk simak ulasanku tentang toner ini!
Komposisi
Aqua, Propanediol, Alcohol, Aloe Barbadensis Leaf Extract,
Glycolic Acid, Galactosyl Salicylate, Propylene Glycol, Chamomilla Recutita
Flower Extract, Sodium Benzoate, Sorbic Acid, Potassium Sorbate, Methylparaben,
Phenoxyethanol, Ethylhexylglycerin, Allantoin, Dipotassium Glycyrrhizate.
Aloe vera leaf extract
Mampu menenangkan kulit, sebagai anti-inflamasi, dan
melembabkan kulit.
Glycolic acid
Membantu pengelupasan kulit tanpa membuatnya menjadi kering,
meningkatkan produksi kolagen, mengatasi hiperpigmentasi, kulit kusam, dan
bekas jerawat.
Chamomilla Recutita (Chamomile) Flower Extract
Sebagai anti-inflamasi, menenangkan kulit, melindungi kulit
dari efek radikal bebas, mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit.
Galactosyl Salicylate
Antiseborrheic dan mengatasi pori tersumbat
Toner ini dikemas dalam botol plastik doff ukuran 100ml. Menurutku
kemasannya sederhana namun cukup elegan, mirip botol essence yang banyak dijual
di pasaran.
Karena tidak dilengkapi box, semua informasi penting produk
seperti deskripsi, cara penggunaan, komposisi, hingga tanggal kadaluwarsa
ditulis di bagian belakang botol. Menurutku, selagi informasi produk masih
dapat dicantumkan di botol, tidak perlu pakai box lagi. Jadi bisa mengurangi
sampah juga hehehe.
Tekstur produk ini sangat cair dengan warna yang bening.
Awalnya karena terlalu cair, aku pikir finishnya bikin kulit kering seperti
exfoliating toner lainnya. Surprisingly setelah tonernya menyerap, wajahku jadi
lumanyan lembab loh (tapi masih butuh hydrating toner sih). Hal ini mungkin
karena Sbcskin Skin Exfoliant 2% BHA Toner mengandung aloe vera sebagai agen
pelembab di urutan keempat.
aroma
Dari segi aroma, menurutku yang mendominasi adalah aroma
alkohol yang cukup kuat. Biasanya ketika aku pakai toner dengan kandungan
alkohol yang banyak, mataku akan langsung perih dan berair. Tapi saat aku pakai
toner ini, tidak ada reaksi buruk pada mataku.
Perlu dicatat, bagi kalian yang memiliki riwayat alergi
dengan alkohol, sebaiknya melakukan patch test sebelum menggunakan produk ini
di seluruh wajah.
Tuangkan Skin Exfoliant 2% BHA Toner pada kapas dan usapkan
secara merata pada seluruh wajah dengan gerakan melingkar keluar.
PERINGATAN
Mengandung Glycolic Acid (AHA) 3%. Selama pemakaian hindari
kontak langsung dengan sinar matahari. Gunakan tabir surya minimal SPF 15.
Jangan digunakan di sekitar mata, mulut, dan membran mukosa lain. Jika terjadi
hipersensitif (rasa terbakar, kemerahan), hentikan pemakaian.
Seperti yang tertera di cara penggunaannya, aku selalu
menggunakan kapas saat mengaplikasikan toner ini. Untuk frekuensi pemakaian,
dua kali seminggu sudah cukup menurutku.
Jujur ini adalah exfoliating toner pertama yang aku coba.
Surprisingly toner ini cukup mild bagiku sebagai seorang pemula dalam dunia
chemical exfoliation. Saat diusap ke wajah, tingling sensationnya tidak terlalu
kuat dan terjadi hanya di beberapa titik yang berjerawat saja. Redness yang
muncul setelah pemakaian juga hampir tidak terlihat.
Sbcskin Skin Exfoliant 2% BHA Toner ini adalah salah satu
produk andalanku saat breakout. Pernah suatu saat aku jerawatan cukup banyak
karena gak cocok sama pelembab yang baru kucoba. Setelah pakai toner ini
beberapa kali, aku merasa jerawat-jerawatku yang baru mau muncul jadi lumayan
kempes walaupun tetap meninggalkan bekas.
Jika tertarik, kalian bisa membeli produk ini seharga Rp150.00
di e-commerce seperti Ponny Beaute (klik tautan ini)
0 komentar